LIMBOTO, mediasulutgo.com — Dalam rangka memperingati hari patriotik 23 januari 2023, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gorontalo gelar donor darah missal, di Lapangan olahraga Desa Tuladengi Kecamatan Telaga Biru, Selasa (24/1/2023).
Ketua PMI Kabupaten Gorontalo, Dr. Roni Sampir mengatakan, kegiatan ini dalam rangka bentuk kontribusi mengisi kemerdekaan Gorontalo 81 tahun lalu. Karena Kata Roni Sampir, mengisi kemerdekaan diraih rakyat Gorontalo waktu itu dipimpin Nani Wartabone dengan rasa nasionalisme dan patriotism.
“dulu perjuangan rakyat Gorontalo dipimpin pak Nani Warta bone mengusir penjajah. Hari ini, tugas kita mengisi kemerdekaan dalam pembangunan tak hanya mengusir kemiskinan, mengusir kebodohan namun kegiatan produktif kegiatan produktif yakni kegiatan kemanusian untuk layanan masyarakat salah satunya donor darah,” Kata Roni Sampir, saat ditemui usai menghadiri deklarasikan bebas malaria dirangkaikan dengan donor darah missal, berlangsung di lapangan olahraga desa tuladengi telaga biru Selasa (24/1/2023).
Lanjut Roni, Seiring dengan perjuangan kemerdekaan Gorontalo maka patut diapresiasi juga sebagai Inspirasi perjuangan 22 tahun silam yakni sekelompok pemuda deklarasikan Provinsi Gorontalo yang sebagai deklaratornya Prof. Nelson Pomalingo.
“dengan deklarasi itu terbentuk provinsi Gorontalo dan member efek manfaat banyak. Gorontalo yang dulu hanya satu Kabupaten dan satu kota kini menjadi lima Kabupaten dan satu kota,”terang Roni Sampir.
Dengan terbentuknya Provinsi Gorontalo. Pembangunan begitu cepat berkembang. kemiskinan pun mulai menurun maka itulah patut kita syukuri. Sehingga salah satu menunjang mengisi pembangunan itu adalah kegiatan donor darah yang dilaksanakan PMI Kabupaten Gorontalo.
“mereka bilang kalau dulu berjuang berdarah-darah sekarang kita berdarah-darah dengan kegiatan kemanusian dengan membantu masyarakat untuk kebutuhan darah,”ungkap Roni Sampir.
Terkait deklarasi bebas malaria yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat telaga biru, Roni sampir berharap penyakit malaria akan hilang.
“dengan deklarasi bebas malaria penyakit malaria di Kabupaten Gorontalo hilang dan kegiatan donor darah akan memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat Gorontalo lebih khusus pula bagi masyarakat Kabupaten Gorontalo,”pungkas Roni Sampir.
Terkahir, Roni sampir juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi PKK Kabupaten Gorontalo yang ikut sama –sama mensukseskan kegiatan donor datah missal.
“terima kasih atas dukungan PKK Kabupaten Gorontalo yang terus melakukan aksi turun di desa –desa dalam emnunjang pembangunan pemerintah daerah khususnya bidang kesehatan,”tandas Roni Sampir.
