Scroll keatas untuk lihat konten
GORONTALOHEADLINESKAB GORONTALO

Bupati Nelson Letakan Batu Pertama Pembagunan Masjid Sultan Amai 2 IAIN Gorontalo

×

Bupati Nelson Letakan Batu Pertama Pembagunan Masjid Sultan Amai 2 IAIN Gorontalo

Sebarkan artikel ini

LIMBOTO, mediasulutgo.com – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo meletakan batu pertama pembagunan Mesjid Sultan Amai 2 IAIN Gorontalo Senin, (11/10/2021) di Halaman Kampus 2 IAIN Gorontalo.

Pembagunan ini dilakukan, tersedianya sarana yang resentatif bagi seluruh civitas Sultan Amai IAIN Gorontalo dan masyarakat yang berada di sekitaran kampus IAIN Gorontalo. Dengan meningkatkan ke Imanan serta ketakwaan kepada Allah SWT maupun menyiapakan generasi islami terbaik. Pekerjaan dengan jangka waktu tiga tahun dengan biyaya anggaran Rp. 3.673.677.000.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Dalam sambutanya Bupati Nelson mengatakan bahwa, Kampus IAIN 2 berada di Kabupaten Gorontalo sehingga menjadi perhatian pemerintah daerah untuk bagaimana IAIN menjadi Universitas yang terus diperjuangkan.

Tak hanya itu Pemerintah Daerah telah menetapkan kawasan ini menjadi Kota Satelit Pendidikan, fasilitas yang diberikan berupa jalan lingkar dengan biyaya 10,8 miliar saat ini pekerjaanya sementara jalan. Hal ini demi mendorong IAN menjadi pergurain tinggi yang tidak sekedar kwalitas namun fasilitas menunjang.

“Oleh karena itu dirinya bangga baik selaku Bupati maupun Ketua DMI Provinsi Gorontalo dengan membuat satu moment bermanfaat bagi kita yakni membagun mesjid sultan Amai IAIN Kampus II Gorontalo,” ungkap Nelson.

Lebih lanjut Bupati dua periode megusulakan perkerjaan pembagunan Mesjid tidak sampai 3 tahun, pembagunan ini lebih cepat kalau dilakukan secara bersama karena ini merupakan icon apa lagi sebagai serambi madina.

“Dengan dilakukan secara bersama pembagunan mesjid dua tahun itu cukup, karena visi kami Kabupaten Gorontalo dua kali lebih baik. Jadi lebih cepat bekerja baik itu di pemerintahan maupun masyarakat,” ujarnya.

Terakhir, kata Nelson setelah dibagunnya mesjid ini dapat digunakan dengan baik oleh dosen dan mahasiswa di lingkungan Kampus 2 IAIN Gorontalo, untuk kegiatan keagamaan maupun masyaraka.

“Insya Allah setelah dua tahun dibagun bisa digunakan oleh semua, dalam membina Iksan akademik yang religius tetaoi juga bersinar bagi maayarakay sekitar,” tutup Nelson. (2i)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *