LIMBOTO, mediasulutgo.com — Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Bitung melakukan studi tiru di Kabupaten Gorontalo.
Studi tiru tersebut dalam rangka peningkatan kapasitas dan wawasan Kader PKK Kota Bitung, terkait pengelolaan Desa Wisata Religi dan Dampaknya bagi pola Asuh Anak dan Remaja di Desa Bongo.
Seperti diketahui, Wisata Religi Desa Bongo berhasil keluar sebagai juara kedua kategori nasional Desa Wisata Berkembang pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
Rombongan TP-PKK Kota Bitung itu dipimpin langsung ketua PKK Rita Tangkudung bersama jajarannya, dan diterima langsung ketua dan wakil Ketua Prof. fory Naway dan Sitti Fatrah Sunge, SH bersama jajaran Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo.
“Bagaimana keterlibatan dan peran PKK dalam menunjang desa wisata sehingga menerapkan ini di kota bitung terutama keterlibatan pola asuh remaja sehingga mendapatkan juara 2 nasional,” ujar Ketua TP PKK Kota Bitung Rita Tangkudung kepada Awak media, Kamis ( 09/12/2021).
“Ini yang perlu kami pelajari di desa Bubohu yang berada di Kabupaten Gorontalo. Kami terkesan sekali dengan desa religi ini. Dimana,sangat terlihat religinya terutama budaya yang ada,” lanjutnya.
Memang kata Rita, anak -anak perlu sekali diperkenalkan budaya, Apalagi budaya raja-raja dan ini perlu sekali diperkanalkan diera saat ini.
“Kami PKK Kota Bitung terkesan terutama disambut oleh ibu-ibu majelis taklim. Kami disambut dengan baik dan sangat ramah sekali,” pungkasnya.
Terpisah, Ketua TP PKK Kabupaten Gorontalo Fory Naway menyampaikan apresiasinya atas dipilihnya desa Religi bubohu menjadi lokasi studi tiru.
“Alhamdulillah, kami PKK Kabupaten Gorontalo mendapat kunjungan resmi dari seluruh PKK Kota Bitung serangkaian ajang silaturahim dan juga kegiatan untuk sharing program yang bisa dijadikan oleh-oleh pengembangan program kedepan,” ungkap Fory
Sehingganya, kata Fory dari PKK Kabupaten Gorontalo menyampaikan beberapa agenda yang terkait pengembangan destinasi wisata yang sudah dijadikan objek wisata ditingkat nasional yang mendapatkan penghargaan rangking 2.
“Mereka meminta kira -kira kiat-kiat apa yang menjadikan peringkat ditingkat nasional Desa Religi Bubohu itu. Sebagai apresiasi kami, TP PKK Kabupaten Gorontalo menyampaikan keberadaan dari pada destinasi wisata Bubohu dan juga latar belakang sampai bentuk lestari wisata budaya”jelas Fory
Pada kesempatan itu juga, istri orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo ini juga menyampaikan beberapa agenda lintas sektor program PKK Kabupaten Gorontalo. Termasuk penurunan stunting, termasuk program vaksinasi dalam hal mendukung pencapaian vaksinasi covid-19 di Kabupaten Gorontalo sesuai harapan Bupati 80 persen pada akhir tahun.
“Kami sampaikan bahwa PKK kabgor juga giat program vaksinasi sampai tingkat desa dan kekurahan dalam hal ini keterlibatan PKK. Kami juga menyampaikan program PKK 2021-2026 mengacu pada rakernas PKK. Terntunya program inovasi terkait kampung atau desa wisata yang menjadi rujukan. Disini kontribusi PKK yang mereka minta seperti apa.
“Indikator keterlibatan PKK tentunya mewarnai pada desa wisata atau desa religi untuk bagaimana mengumpulkan majelis taklim untuk bisa mewarnai dengan budaya termasuk dzikir, hadra dan sebagainya. Dan itu sudah dipertunjukan kepada teman-teman studi tiru tadi dan insya allah imbas balik ini kami bisa memberikan harapan kepada mereka karena kegiatan ini adalah kegiatan nasional hingga ketingkat bawah pelaksanaannya,” tutup Fory Naway.(if)