LIMBOTO|mediasulutgo.com – Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo, Haris Suparto Tome, membuka kegiatan harmonisasi monitoring dan evaluasi terpadu pelaksanaan program semester satu Dinas Kesehatan. Acara berlangsung di OBOSS Resto and Resort, Bilihu Timur, Kecamatan Batudaa Pantai, Sabtu (14/09/2024).
Dalam sambutannya, Haris menekankan, kegiatan itu harus dapat mengukur kinerja program, terutama di sektor kesehatan. Haris juga mengingatkan Dinas Kesehatan tidak hanya fokus pada pengobatan, tetapi juga pada upaya preventif dan promotif demi meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan.
“Kesehatan tubuh sangat mahal. Jika kita menghitung nikmat kesehatan, setiap tarikan napas dalam oksigen pun sangat bernilai. Maka dari itu, sehat itu mahal,” tegas Haris.
Ia juga menegaskan pentingnya monitoring dan evaluasi untuk melihat efektivitas program, penggunaan anggaran, serta kendala pelaksanaan, termasuk masalah SDM dan infrastruktur. Haris menekankan, keberhasilan program kesehatan tidak bisa dicapai oleh satu pihak saja, melainkan harus melibatkan semua komponen.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo, Ismail T. Akase, menyampaikan bahwa kehadiran Universal Health Coverage (UHC) sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan gratis, baik di tingkat bawah maupun atas.(**)
