Hilangnya Fungsi Keluarga
Berkat cara pandang materialisme, keluarga hari inimenjadi keluarga yang pragmatis, yang hanya berfokus mencari materi sebanyak-banyaknya guna memenuhikebutuhan keluarga ditengah sulitnya perekonomianyang hanya menguntungkan para kaum elit tapi semakinmemiskinkan masyarakat kelas bawah. Hal ini meyebabkan keluarga dan orang tua melalaikan perandan tugasnya sebagai lembaga pendidikan pertama serta garda terdepan bagi sang buah hati. Orang tua yang telah tersibuk oleh agenda mencari nafkah membuat anakmenjadi tidak terurus dan kurang perhatian. Lebihmirisnya lagi, pernah ada dalam suatu kasus, karena sang ibu sibuk mencari nafkah dan ayah tidak jugamendapatkan pekerjaan, maka mau tidak mau sang ayahlah yang harus mengurus anak perempuannya di rumah. Alhasil, dengan pengkondisian secara tidak sengaja seperti ini dan ditambah oleh pengaruh tontonandan konten pornografi yang tersebar bebas bukan main, lambat laun pikiran jahat pun itu akan datang bahkan dari orang yang sedarah sekalipun. Sekalipun pelakunya bukan dari keluarga terdekat, tapi jika sang anak tetap tidak mendapatkan kasih sayang yang cukup dari orang tuanya, maka akan ada banyak ‘orang lain’ yang akan menggenapkan kasih sayang tersebut dengan cara yang salah.