LIMBOTO, mediasulutgo.com — Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, melakukan video conference (Vidcon) bersama Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, dan seluruh kepala daerah se-Provinsi Gorontalo. Pada kegiatan tersebut, Nelson menyampaikan beberapa hal terkait realisasi anggaran untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 yang akam berlangsung tidak lama lagi.
Nelson mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi pada KPU dan Bawaslu. Bahkan dikatakan, Pemerintah telah memfasilitasi KPU dan Bawaslu dalam persiapan pelaksaan Pilkada.
“Sosialisasi kita sudah lakukan terus, baik KPU maupun Pemerintah Daerah. Kita juga memfasilitasi Bawaslu dan KPU dalam pembentukan sampai kebawah. Dalam sebulan ini hampir 50% sudah selesai” ungkap Nelson saat melakukan vidcon. Jum’at (11/09/2020).
Ia juga mengungkapkan, untuk anggaran KPU, Bawaslu dan TNI/Polri telah terealisasi seratus persen. Semua anggaranya sudah dilunasi. Hanya memang untuk anggaran Polri sendiri belum diberikan semuanya, mengingat hal itu belum diperlukan secara menyeluruh.
Anggaran untuk Polri sendiri totalnya 3,5 milyard, dan yang diberikan baru 1,5 milyard. Sedangkan untuk sisanya akan dianggarkan pada APBD perubahan.
Pada kesempatan itu juga Nelson menyampaikan bahwa ada beberapa paslon yang positif covid-19, dan pihaknya segera melakukan swab tes kepada KPU dan Bawaslu, agar segera diketahui siapa saja yang terpapar virus.
“Untuk protokol kesehatan, tentunya kita tetap patuh, walaupun di Kabupaten Gorontalo sendiri ada 5 orang calon kepala daerah yang positif, olehnya kami melakukan swab tes kepada KPU dan Bawaslu, karena mereka adalah orang-orang yang berhubungan langsung dengan mereka” tutur Nelson
Nelson mengakui, Kabupaten Gorontalo merupakan daerah yang cukup banyak terpapar covid-19, hal itu dikarenakan jumlah penduduk di Kabgor merupakan yang terbanyak dibandingkan daerah lain di Gorontalo.
Sampai sejauh ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo telah melakukan 2.537 swab tes, dan 7.989 rapid tes, dengan total keseluruh mencapai 10.526 tes.
Agar penyebaran virus ini dapat terus ditekan, Pemkab Gorontalo yang bersinergi dengan TNI/Polri terus memberikan edukasi kepada masyarakat, dan membagikan masker gratis kepada mereka.
“Banyak hal yang telah kami upayakan agar virus ini dapat dihindari. Bukan hanya kami Pemerintah Daerah, tapi juga dari TNI/Polri, bersama-sama kami untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, serta membagi-bagikan masker secara gratis. Bahkan Kejaksaan Negeri juga turut andil dalam hal tersebut” tutup Nelson. (Iyal)