“Atas nama pemerintah Desa Uuan menyampaikan duka cita semoga keluarga yang di tinggalkan tetap tabah.”ucap Herto
“Saya selaku sangadi Desa Uuwan menyampaikan terimakasih kepada Kapolres Bolmong yang telah berupaya sedapat mungkin menyelesaikan segala sesuatu sehubungan peristiwa yang telah terjadi, saya juga sampaikan terimakasih sampai dengan sore hari ini Kapolsek dan anggota masih bersama – sama dengan keluarga Duka dalam ibadah singkat pemakaman almarhum”tambahnya.
Kapolsek Dumoga Barat AKP Rudyanto Simanjuntak kepada mediasulutgo.com menjelaskan peristiwa tahanan bunuh diri di Polsek.
“Korban status sebagai tahanan Polsek Dumoga Barat sejak tanggal 16 Maret 2022, Korban melakukan gantung diri dengan menggunakan baju kaos yang di robek dan mengikatnya di trali dinding sel tahanan.”jelasnya.
Dia berharap tidak ada pihak yang akan memperkeruh suasana terkait kejadian ini.
“Dengan adanya peristiwa gantung diri yang terjadi di ruang tahanan Polsek Dumoga Barat tidak menutup kemungkinan adanya oknum yang menjadi provokasi terhadap keluarga korban yang dapat memperkeruh permasalahan antara kelurga korban dan pihak Polsek Dumoga barat yang telah terjalin dengan baik.”tambahnya
Dia mengatakan, pihaknya tetap akan melakukan monitoring dan pengamanan bersama pemerintah Desa Uuan, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan tokoh pemuda di desa Uuwan.
“Sampai saat ini situasi di desa Uuwan Dalam situasi aman dan kondusif. Personil Polsek tetap melakukan patroli dan penjaagaan.”tegasnya.
Sementara itu Istri, anak dan keluarga korban menerima dengan ikhlas peristiwa gantung diri korban.(roney)