Scroll keatas untuk lihat konten
GORONTALOHEADLINESKAB GORONTALO

Pihak PT SMI Nilai Dana PEN Di Kabgor Miliki Dampak Ekonomi dan Sosial

×

Pihak PT SMI Nilai Dana PEN Di Kabgor Miliki Dampak Ekonomi dan Sosial

Sebarkan artikel ini
Pihak PT SMI Nilai Dana PEN Di Kabgor Miliki Dampak Ekonomi dan Sosial

 

 

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

LIMBOTO Mediasulutgo.com – Jasa Konsultan Arkonin Enjiniring pendamping Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) PT. SMI melakukan monitoring evaluasi dan survei lapangan terhadap program di Kabupaten Gorontalo yang menggunakan dana pinjaman PEN

Ketua tim Jasa Konsultan Arkonin Enjiniring Teguh Imanullah menerangkan, monitoring evaluasi ini dimaksudkan guna melihat semua program yang dikerjakan melalui dana PEN.

Ia mengatakan, evaluasi ini akan mengunjungi 29 titik program infrastruktur yang dibangun, apakah sudah bisa bertahan sesuai unur kelayakan pemakaiannya.

” Yang jelas bisa berdampak dan memiliki dampak ekonomi dan sosial bagi masyarakat,” urainya.

Selain peninjauan lapangan,pihaknya juga membutuhkan beberapa data yang haru dikumpulkan sebagai evaluasi terhadap proses pengadaan tender sesuai aturan yang berlaku.

“Jadi dokumen-dokumen itu menjadi syarat yang dibutuhkan untuk dilihat, karena selain tim yang datang data ini akan dilihat oleh tim ahli yang dijadikan bahan evaluasi,” tandas Teguh.

Sebelumnya Tim Jasa Konsultan Arkonin Enjiniring Program PEN ini diterima Bupati Gorontalo Prof. Nelson Pomalingo didampingi sekda Dr. Roni Sampir dan sejumlah pimpinan OPD, Ruang Madani, lantai II Kantor Bupati Gorontalo, Senin, (26/02/2024).

Bupati Nelson mengatakan, Pemerintah Kabupaten Gorontalo beroleh dana pinjaman dana PEN. dana ini telah diaplikasikan dalam sejumlah program yang telah diupayakan pekerjaaannha dengan baik.

Ia pun berharap, Kepada organisasi perangkat daerah (OPD) pengelola program PEN untuk dapat melayani dengan baik tim konsultan selama melakukan monitoring evaluasi.

Nelson menyampaikan, konsultan Arkonin Enjiniring menyampaikan berbagai hasil evaluasi dan di informasikan saat konsolidasi akhir pelaksanaan monitoring evaluasi.

“Untuk evaluasi di lapangan terkait data output dan outkam bagi OPD dapat menyiapkan sekaligus yang mendampingi saat melakukan monitoring tersebut,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *