GORUT, mediasulutgo.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Gorontalo Utara (Gorut) melalui Bagian Organisasi Tata Laksana (Ortala), terus mempersiapkan langkah-langkah konkrit, terkait penyederhanaan Birokrasi kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemda Gorut.
Hal itu diungkapkan Bupati Gorut Indra Yasin, yang didampingi Sekda Ridwan Yasin, Asisten I Tamrin Yusuf pada Rapat Pembahasan Kelompok Kerja Reformasi Birokrasi, Persiapan Pelaksanaan Asistensi Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) dan Pemberlakuan Aplikasi SP4N LAPOR ! di lingkungan Pemkab Gorut, Selasa (13/10/2020).
“Penyederhanaan birokrasi ini menindaklanjuti apa yang menjadi kebijakan pemerintahan di bawah Presiden dan Wakil Presiden, dan ini ditargetkan selesai pada akhir Desember 2020,” ungkapnya.
Terkait penyederhanaan birokrasi kata Panglima ASN Gorut itu, Kementerian PANRB pun juga telah mengeluarkan kebijakan, tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke dalam Jabatan Fungsional.
“Bahkan ini melalui Surat Edaran Menteri PAN RB Nomor 382 s.d. 393 Tahun 2019 tanggal 13 November 2019 tentang Langkah Strategis dan Konkret Penyederhanaan Birokrasi dan Peraturan Menteri PANRB Nomor 28 Tahun 2019 tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke dalam Jabatan Fungsional,” ujarnya.
Olehnya kedepan, untuk lebih mendalami soal penyederhanaan birokrasi ini, sesuai kajian hukum yang ada, maka ini akan disosialisasikan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada dilingkup Pemkab Gorut.
“Sosialisasi ini juga penting, agar para ASN tidak kaget dengan terjadinya perubahan birokrasi, antara lain dari struktural ke fungsional. Dan pemberlakuannya dilakukan secara bertahap dan tidak frontal atau sekaligus. Misalnya, tahap pertama, barangkali kita akan mulai dari eselon IV. Nah, dari eselon IV ini secara bertahap akan beralih ke fungsional,” tandasnya.(Srm)
