Scroll keatas untuk lihat konten
GORONTALOHEADLINESKAB GORONTALO

Pemkab Gorontalo Gelar Integrasi BKB Dan Lomba Menu DASHAT

×

Pemkab Gorontalo Gelar Integrasi BKB Dan Lomba Menu DASHAT

Sebarkan artikel ini
Pemkab Gorontalo Gelar Integrasi BKB Dan Lomba Menu DASHAT

LIMBOTO Mediasulutgo.com- Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana dan puskesmas Telaga Biru meggelar kegiatan Integrasi Gerakan Bina Keluarga Balita (BKB) di Posyandu Desa Dumati Tahun 2023. Menariknya, kegiatan yang juga Kerjasama dengan BKKBN Provinsi Gorontalo tersebut dirangkaikan dengan Lomba Menu DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting) yang diikuti oleh Tim PKK desa se – Kecamatan Telaga Biru, serta sosialisasi stop bunuh diri oleh GP Ansor Kabupaten Gorontalo, selasa (15/8/2023) berlokasi di ex Puskesmas Telaga Biru.

Dalam kegiatan ini Bupati Gorontalo Prof. Nelson Pomalingo Bersama Ketua Tim Penggerak PKK Prof. Fory Naway turut hadir. Terlihat pula kepala dinas PPKB Kabupaten Gorontalo, Kepala BKKBN Provinsi Gorontalo, Camat Telaga Biru Bersama jajarannya serta masyarakat.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Bupati Nelson saat disambangi usai kegiatan itu mengatakan, luar bias aini karena selain ada sosialisasi stop bunuh kita pun melaksanakan lomba menu DASHAT khusunya untuk mengatasi stunting di daerah ini.

Terkait kegiatan sosialisasi bunuh diri kata Nelson, ini adalah kegiatan yang harus dan wajib secara intens dilaksanakan. Fenomana bunuh diri kata Nelson, jangan terjadi lagi sehingga untuk menekan ini kita bergerak Bersama mensosialisasikan kepada masyarakat.

Dalam hal lomba menu DASHAT, Nelson menegaskan bahwa edukasi menu DASHAT ini baik untuk ibu-ibu dalam mengatasi stunting.

“kita berharap kegiatan ini berkelanjutan demi tumbuhkembangkan anak -anak bangsa,” terang Nelson.

Ia pun bergembira dalam lomba menu DASHAT berbagai menu disajikan secara sederhana tapi bergizi. Berikut juga lombanya dilaksanakan oleh desa.

“sajian menunya sederhana tapi berdizi, dilaksanakan di desa karena anak-anak stunting itu berada di desa dan ini atas inisiasi kepala desa dan ketua -ketua PKK desa,”ungkap Nelson.

Kenapa ini dilakukan, karena kata Nelson, pemerintah Kabupaten Gorontalo punya target menurunkan angka stunting sampai NOL YANG Bt Name By Addres.

“kita turunkan melalui kegiatan seperti ini sekalihus melalui bapak ibu asuh stunting binaan OPD termasuk saya dan ketua PKK jadi bapak ibu asuh stunting,”tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *