Scroll keatas untuk lihat konten
GORONTALOHEADLINESPOHUWATO

PDAM Pohuwato: Perbaikan Meteran Air di Desa Persatuan Berlanjut Sampai Selesai

×

PDAM Pohuwato: Perbaikan Meteran Air di Desa Persatuan Berlanjut Sampai Selesai

Sebarkan artikel ini
Teknisi PDAM Tirta Maleo Pohuwato didampingi Pemdes Persatuan saat memperbaiki meteran air yang rusak di pelosok Desa setempat. (Foto: Yusran Laindi)

POHUWATO, mediasulutgo.com Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Maleo Pohuwato menegaskan proses perbaikan meteran air yang rusak di Desa Persatuan, Popayato Barat, akan berlanjut sampai selesai.

Hal itu disampaikan oleh Direktur PDAM Tirta Maleo Pohuwato, Khairudin Usman saat dikonfirmasi via telepon seluler, Kamis (23/09) malam.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Khairudin menjelaskan, seluruh meteran air yang rusak di Desa Persatuan, besok tetap lanjut diperbaiki sampai benar-benar tidak ada lagi yang rusak.

“Saya sudah bicara dengan Kepala Desa Persatuan Sunarjan T. Wakiden, dan besok Pak Yusrin akan ke sana,” ujarnya.

Dirinya juga menegaskan ada bidang yang akan mengurus perbaikan meteran yang rusak, begitu juga dengan penagihan.

Sementara itu, Kepala Dusun I Desa Persatuan, Sahmar Lahasan menuturkan, dirinya keberatan jika hanya sebagian (Dusun III) yang diperbaiki meteran airnya.

“Harus diperbaiki semua, biar nanti saya potong akan (hidangkan) ayam teknisinya yang memperbaiki meteran air di Dusun I dan Dusun II,” ujarnya.

Dia juga mengungkapkan bahwa siang tadi, bagian penagihan dan penertiban PDAM Pohuwato melarang teknisinya untuk melanjutkan perbaikan meteran air.

“Tadi siang, Ibu Afni melarang teknisi PDAM,  mereka disuruh berhenti melakukan perbaikan meteran air. Katanya, hanya dua hari saja waktu untuk perbaikan,” tuturnya.

Selain itu, dari pantauan Media Sulutgo, proses perbaikan meteran air yang rusak di Desa Persatuan saat ini sudah berlangsung dua hari.

Sebelumnya, pihak PDAM Tirta Maleo Pohuwato sempat menyegel dan mencabut meteran air milik warga setempat, kemudian dibuka dan dipasang kembali setelah berkoordinasi dengan pemerintah setempat. (YL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *