LIMBOTO, mediasulutgo.com — Masyarakat Desa Tabongo Timur, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo (Kabgor), mendapatkan bantuan ternak sapi guliran sebanyak 8 ekor dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo. Penyerahan ternak tersebut dilakukan secara simbolis oleh Pejabat sementara (Pjs) Bupati Gorontalo, Mitran Tuna.
Penyerahan itu dilakukan di Kantor Desa Tabongo Timur, dan diterima langsung oleh Kepala Desa Tabongo Timur, Hariyanto Ismail. Turut hadir dalam kegiatan itu juga Camat Tabongo, Jamaludin Bobihoe, serta masyarakat Tabongo.
Ada hal unik dalam pemberian bantuan ternak sapi kali ini. Dimana setiap kelompok masyarakat akan dilakukan pengundian untuk mendapatkan bantuan tersebut. Dengan menggunakan metode seperti ini, maka akan menghindari kecemburuam sosial antara sesama.
Bahkan metode guliran dengan cara ini mendapatkan apresiasi dari Pjs Bupati Gorontalo, Mitran Tuna. Kedepannya, seluruh masyarakat akan mendapatkan bantuan yang sama, hanya tinggal menunggu giliran saja.
“Dengan menggunakan metode guliran atau melalui undian seperti ini saya rasa bagus. Hal ini juga akan menghindari saling iri antara satu sama lain. Saya rasa ini sudah cara terbaik” ungkap Mitran pada sambutannya. Rabu (14/10/2020).
Besar harapannya masyarakat dapat menjaga dan mengembangkan bantuan ternak ini dengan sebaik-baiknya. Dipelihara dan ditumbuh kembangkan agar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya di Desa Tabongo Timur.
Bantuan-bantuan seperti ini mungkin akan sedikit mengalami kendala, karena mengingat saat ini seluruh dunia masih dalam masa pandemi covid-19, maka anggaran untuk pemerintah daerah dari pemerintah pusat juga mengalami hambatan, yang berbuntut pada sulitnya ekonomi masyarakat.
Hampir seluruh anggaran dari pusat untuk daerah mengalami pemotongan, hal itu dikarenakan pemerintah pusat tengah mengalokasikan setiap dana untuk penanganan virus corona.
“Insha Allah untuk yang sudah mendapatkan bantuan sapi ini diharapkan agar bagaimana kedepannya bisa ditumbuh kembangkan dengan baik. Apalagi saat ini masih pandemi corona, disatu sisi dana pemerintah ini juga terbatas. Bapak ibu juga harus tau, bahwa anggaran pemerintah daerah itu mengalami pemangkasan. Kenapa anggaran ini dipotong, karena memang digunakan untuk menangani covid-19” tutupnya. (Iyal)
