HUKRIMHEADLINESNASIONAL

Mantan Mendikbud Nadiem Makarim Ditangkap, Begini Detik-Detik Proses Penahanan di Kejagung

×

Mantan Mendikbud Nadiem Makarim Ditangkap, Begini Detik-Detik Proses Penahanan di Kejagung

Sebarkan artikel ini
Nadiem Makarim Ditangkap
Nadiem Makarim Ditangkap (Foto: Istimewah)

Jakarta | mediasulutgo.com – Mantan Menteri Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung RI dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook senilai Rp1,9 triliun. Penetapan tersangka diikuti dengan penahanan langsung pada Kamis (4/9/2025).

Nadiem hadir di Gedung Bundar Kejaksaan Agung sekitar siang hari untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi. Pemeriksaan berlangsung berjam-jam, dengan fokus pada dugaan intervensi spesifikasi pengadaan laptop yang hanya menguntungkan produk tertentu.

Setelah pemeriksaan intensif, sekitar pukul 16.30 WIB, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) mengumumkan bahwa Nadiem telah ditetapkan sebagai tersangka. Penyidik menyatakan telah mengantongi minimal dua alat bukti kuat yang menguatkan dugaan keterlibatan Nadiem.

Tak lama setelah ditetapkan sebagai tersangka, Nadiem langsung digiring menuju mobil tahanan. Ia mengenakan rompi tahanan berwarna oranye dengan tangan terborgol, sesuai prosedur penahanan.

Kejagung menegaskan, penahanan akan berlangsung selama 20 hari ke depan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung. Langkah ini, menurut penyidik, diperlukan untuk memperlancar proses penyidikan dan mencegah adanya potensi hilangnya barang bukti.

Sebelum memasuki mobil tahanan, Nadiem sempat memberikan pernyataan singkat kepada awak media. Ia membantah melakukan perbuatan melawan hukum dan menegaskan dirinya akan kooperatif.

“Saya selalu menjunjung tinggi integritas. Saya percaya kebenaran akan terungkap,” ujar Nadiem dengan wajah tenang meski tangan terikat borgol.

Bukan OTT, tapi Penahanan Usai Pemeriksaan

Proses penangkapan Nadiem berbeda dengan operasi tangkap tangan (OTT). Ia ditahan setelah menjalani pemeriksaan sebagai saksi dan kemudian ditetapkan tersangka pada hari yang sama.

Kejagung memastikan penahanan ini adalah bagian dari upaya serius memberantas tindak pidana korupsi, khususnya dalam proyek digitalisasi pendidikan yang menelan anggaran besar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *