Fory Naway dalam sambutannya mengatakan, dalam rangka meminimalkan terjadinya gejolak kebutuhan pangan rumah tangga masyarakat disaat kondisi saat ini, maka perlu adanya penanganan dibidang optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan.
“Budidaya tanaman pangan khususnya sayuran, bawang, rica dan tomat merupakan kebutuhan rumah tangga setiap hari,” kata Fory Naway.
Ia menegaskan, budidaya tanaman barito ini selain pemanfaatan lahan pekarangan juga bisa melalui konsep hydroponik termasuk menggunakan polibag jika lahan pekarangan tidak ada.
“Jika polibag tidak ada, ibu -ibu bisa menggunakan plastik dan itu harus didesain bagus agar menarik dan tanamanya juga tumbuh berkembang,”ujar Fory Naway.
Bunda PAUD Kabupaten Gorontalo itu mengatakan, ibu -ibu dasa wisma atau Masyarakat bisa lebih berkreasi sendiri untuk manfaatkan lahan pekarangan untuk berkebun dan ini juga bisa menjadi pendongkrak ekonomi keluarga.
Ia pun mengatakan tujuan Mobile PKK ini untuk memantau langsung Program yang selama ini dibuat dan sudah berjalan.kamipun bisa mengadopsi yang akan ditularkan ke desa dan kecamatan lain.
“Kepada camat dan kepala -kepala desa saya ucapkan terima kasih karena selama ini mendukung dan bersinergi dengan PKK baik tingkat desa,kecamatan hingga tingkat Kabupaten,”tandasnya.
Seperti diketahui, di desa tenggela Ketua TP PKK juga ikut menyerahkan BLT DO dan peninjauan kegiatan pos gizi bagi bayi balita.(if)