Scroll keatas untuk lihat konten
GORONTALO

Ikon Pertanian Boalemo Dibongkar, Anas Jusuf Angkat Bicara

×

Ikon Pertanian Boalemo Dibongkar, Anas Jusuf Angkat Bicara

Sebarkan artikel ini

BOALEMO, mediasulutgo.com — Pembongkaran Tugu Jagung yang terletak di pusat ibu kota Kabupaten Boalemo menuai kritik dari berbagai kalangan. Tugu yang selama ini menjadi ikon daerah tersebut dianggap memiliki nilai sejarah dan simbol pertanian yang tak bisa diabaikan.

Mantan Wakil Bupati sekaligus mantan Bupati Boalemo, Anas Jusuf, turut angkat suara atas pembongkaran tersebut. Ia menyayangkan langkah yang diambil pemerintah saat ini.

Advertisement

Scroll kebawah untuk lihat konten

“Tugu itu dibangun pada masa pemerintahan kami bersama Pak Darwis Moridu, sebagai simbol kekayaan alam Boalemo, khususnya sektor jagung. Ini bukan sekadar hiasan kota, tapi bentuk penghargaan atas kerja keras petani kita,” ujar Anas kepada wartawan, Minggu (8/6).

Anas menyatakan mendukung pembangunan yang tengah dirancang Pemerintahan PAHAM, termasuk pengadaan videotron untuk promosi program, UMKM, hingga pariwisata. Namun, menurutnya, pembangunan semestinya tidak dilakukan dengan mengorbankan simbol bersejarah.

“Penataan kota sebaiknya memperhatikan nilai historis dan kultural. Banyak ruang lain yang bisa digunakan tanpa merobohkan Tugu Jagung,” ucapnya.

Anas mengingatkan, jagung telah mengangkat nama Boalemo di tingkat nasional. Ia mencontohkan kunjungan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Pelabuhan Tilamuta saat pelepasan ekspor 23.000 ton jagung pada 30 September 2021, serta kunjungan Menteri Pertanian saat panen raya di Bolihuto, Botumoito, pada 4 Mei 2018.

Hingga berita ini di tayangkan, belum ada pernyataan resmi dari Pemerintah Kabupaten Boalemo terkait alasan pembongkaran tugu tersebut. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *