BOALEMO, mediasulutgo.com — Plt.Bupati Boalemo Ir.Anas Jusuf,M.Si menghadiri Pembukaan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) tingkat Dasar, bertempat di Hotel Grand Amalia Desa Modelomo,Jum’at (01/10/202).
Kegiatan tersebut di hadiri anggota Bawaslu Republik Indonesia Dr.Ratna Dewi Petalolo,SH,MH,Ketau DPRD Boalemo Karyawan Eka Putra Noho,S.Sos, Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo Jaharudin Umar,S.Pd,M.Pd,SH,MH,Ketua KPU Kab.Boalemo Asrad Jibu dan Ketua-ketua Bawaslu Kabupaten/Kota.
Plt.Bupati Boalemo Ir.Anas Jusuf,M.Si menyampaikan bahwa setiap penyelenggaraan Pemilihan umum yang dilaksanakan 5 tahun sekali,tentu banyak dinamika yang terjadi. Sehingganya dalam proses penyelenggaraan Pemilu,hanya 2 persoalan yang dihadapi yaitu money Politik dan integritas penyelenggara,termasuk netralitas ASN yang memang di dominasi oleh kepala desa.
“Saya mengamati bawaslu ini setiap periode melahirkan gagasan dan konsep,bagaimana supaya proses pengawasan bisa menekan angka pelanggaran.Kami juga mengamati bahwa banyak metode dan banyak stretegi yang dilakukan Bawaslu,tetapi peserta pemilu juga memiliki strategi yang baru”. Kata Plt.Bupati
Mengapa demikian,kita tidak bisa pungkiri bahwa disitu ada yang memberi dan ada yang menerima,tapi bagi kami peserta berusaha untuk meningkatkan kualitas Pemilu,apalagi kami diPilkada memang berusaha semaksimal mungkin.
“Atas nama pemerintah Kab.Boalemo,kami mendukung proses pelaksanaan Pendidikan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) dengan harapan akan terciptanya kolaborasi aktif dan semakin massif gerakan-gerakan pengawasan partisipatif dan semangat kesukarelawanan dalam setiap basis masyarakat,untuk terus mengawal dan mewujudkan proses demokrasi yang berintegritas”. Tutur Plt.Bupati
