Dorong Usia Sekolah, Bupati Nelson Bakal Usulkan Ke Kemendikbudristek Tidak ada lagi Lulusan SD, Yang Ada Langsung Ijazah SMP
Limboto Mediasulutgo.com– Untuk mendorong peningkatan lama usia sekolah di Daerah ini,Bupati Gorontalo Prof. Nelson Pomalingo berencana akan mengusukan kepada Kementerian Pendidikan,kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia,sebenarnya kalau dapat tidak ada lagi lulusan Sekolah Dasar (SD), tidak ada lagi Ijazah SD, langsung Ijazah SMP, Jadi 9 tahun.
“Sehingga orang minimal sampai SMP sekolah. Satu atap semua,Anggap saja sekolah Pendidikan menengah atau sekolah Pendidikan tinggi, ini dalam rangka mengatasi orang Indonesia minimal sekolah sampai SMP,”terang Nelson
Langkah ini akan diusulkan,Karena kata Nelson ternyata data menunjukan bahwa dari SD ke SMP banyak orang putus sekolah.
Hal ini disampaikan Bupati Nelson saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis Narasumber Berbagi Praktik Baik di Kabupaten Gorontalo Tahun 2023.Selasa,(5/9/2023 di Aula BGP Provinsi Gorontalo.
Selain mendorong peningkatan usia sekolah, komitmen Bupati Nelson yang pernah menjabat rektor di dua Universitas ternama di Gorontalo itu juga mendorong Pendidikan Non Formal, kesetraaan paket A,B dan Paket C.
“Kita bergembira hari ini SKB dan PKBM-PKBM di Kabupaten Gorontalo terus bertambah bahkan dikbud itu kebijakan saya kepala bidang pendidikan formal disendirikan. Karena ternyata warga belajar lebih banyak dari pada siswa, “terang Nelson
Kata Nelson, Orientasi warga belajar 60 persen, jika dilihat dari jumlah penduduk di Kabupaten Gorontalo empat ratus ribu, 60 persen kurang lebih 250 ribu, belum lagi lulusan SMP demikian yang sudah selesai SMA dan melanjutkan perguruan tinggi dan sementara sekolah 50 ribu, berarti kurang lebih 300 ribu warga belajar.
Ia mengatakan, berbagai kelebihan kesetaran paket itu antara lain, mendapat Ijazah, life skill atau keterampilan, ini berarti meningkatkan pendapatan. Pada kesetaraan paket itu warga belajar mendapatkan pengetahuan Pendidikan keluarga.
Berikut pula,Sang Profesor itu menekankan kualitas Pendidikan PAUD sangat penting ditingkatkan karena ini membuka otak para anak. Ia meminta kepada para peserta Pratik baik itu ada upaya untuk membuat dasar -dasar belajar yang benar.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada dikbud atas pelaksanaan Pratik baik dan tentunya hasil ini tak hanya dimiliki yang mengikuti tapi ditularkan kepada yang lain,”tandasnya.