LIMBOTO, mediasulutgo.com – Capaian Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Gorontalo terus digenjot.
Bupati Gorontalo Prof Nelson Pomalingo bahkan diberbagai kesempatan menegaskan akan memberikan Reword khusus bagi sejumlah Desa yang capaian Vaksin diatas 70 Persen.
Menurutnya, jika itu tercapai bakal menjadi kado HUT terindah untuk Kabupaten Gorontalo.
“Saya berharap banyak, dalam rangka Hari Ulang Tahun Kabupaten Gorontalo bulan ini capaian vaksinasi itu menjadi kado terindah untuk masyarakat dan kita semua. Capaian vaksinasi minimal 70 persen,” Kata Nelson Pomalingo, saat membuka Rapat Koordinasi Pelaksanaan Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Tingkat Kabupaten Gorontalo (Kabgor), Kamis (18/11/2021) bertempat di Hotel SwisBell Maleosan Manado.
Dirinya menambahkan, pihaknya memiliki target Vaksinasi kepada 316 ribu masyarakat. Dan saat ini tercatat sudah 116 ribu masyarakat yang memenuhi vaksinasi baik dosis satu maupun dosis dua.
“jika dilihat Kurang lebih hampir 60 persen. Sedangkan kita punya target bulan ini minimal 70 persen,” lanjut Nelson.
Ia pun mengatakan, jika bulan ini target capaian vaksinasi baik itu dosis satu dan dosis dua tercapai maka Reward bagi Camat, Kepala Desa dan Kepala Dusun bakal diterima bertepatan pada HUT Kabupaten Gorontalo ke 348.
“Dosis satu mencapai 80 persen dan dosis dua 60 persen. Jadi, kalau ada yang mencapai target itu, maka diberikan hadiah. Artinya jangan cuma dosis satu 80 persen tapi juga harus bertautan dosis dua minimal 60 persen,” beber Nelson.
Nelson juga menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang terus berkolaborasi dalam pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Gorontalo.
Karena itu, mantan Rektor UMGo itu berharap, Apa yang telah dilakukan hari ini, dirinya berharap, kolaborasi terus dilakukan.
Kalau di tingkat Kecamatan itu adalah camat dengan forum pimpinan Kecamatan dan Puskesmas terus berkolaborasi.
Kolaborasi ini bagi Nelson sangat penting. karena untuk mengecek ketersedian Vaksin dan vaksinatornya. “camat, Kapolsek dan Danramil serta Puskesmas harus berkolaborasi dengan baik,” tutur Nelson.
Nelson menambahkan, Covid-19 ini belum berkahir. Karena itu, vaksinasi berbasis Desa pun benar- benar dilakukan dengan baik.
“Banyak manfaat juga bisa dirasakan jika vaksinasi berbasis desa dilakukan. Pertama, mengurangi mobilitas, masyarakat tidak habis waktu, biaya dan kerumunan pun tidak terjadi,” ungkapnya.
Terkahir, dirinya berharap, agar masyarakat jangan lengah, dan letih terhadap pencegahan Covid-19. “karena belum tau Covid-19 ini berkahir kapan. Kita jangan risau, jangan panik. Yang kita upayakan bagaimana kekebalan dan imun tubuh tetap terjaga. Vaksinasi dilakukan sambil juga berolahraga sehingga daya tahan tubuh tetap kebal dan terjaga dengan baik” tutupnya.
Perlu diketahui, kegiatan tersebut turut dihadiri, Wakil Bupati Hendra Hemeto, Sekda Ir. hadijah U Tayeb, Pimpinan OPD, Camat, Kepala Puskesmas dan sejumlah unsur Forkopimda. (if)
