LIMBOTO, mediasulutgo.com — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo menyambut baik penerapan sistem pembayaran global budget dari BPJS Kesehatan yang akan diujicobakan kepada tiga rumah sakit. Namun demikian, perlu adanya sebuah komitmen dan niat yang tulus dari semua pihak untuk menyukseskan sistem pembayaran Global Budget agar nantinya bisa berjalan efesien dan maksimal.
Melalui sistim penerapan Global Budget ini, pelayanan kesehatan lebih baik karena Kabupaten Gorontalo memiliki penduduk yang sangat besar maka penerpapannya insya kedepan bisa berkembang ke seluruh wilayah di Provinsi Gorontalo.
Hal itu dikatakan, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo ditemui usai penyerahan secara simbolis Dana pengembangan sistem pembayaran Global Budget kepada tiga rumah sakit di Kabupaten Gorontalo bertempat di Ruang Madani Jumat, (08/10/2021).
Lebih lanjut Nelson menyamapaikan dari segi fasilitas Kabupaten Gorontalo punya tiga rumah sakit yaitu. Rumah Sakit MM. Dunda Limboto, RS. Boliyohuto dan RS. Asri Ainun Habibi dan 22 puskesmas yang tersebar di 19 Kecamatan.
“Dirinya berharap semua pihak benar-benar meningkatkan keseriusan untuk mendukung program Global Budget ini agar bisa berjalan dengan sebaik-baiknya. Terutama dengan melakukan langkah-langkah promotif, prepentif dan edukatif”, ujar Nelson.
Sementara itu, Direktur perencanaan, pengembangan dan Manajemen Resiko BPJS kesehatan Dr. dr Mahli Ruby menyebut sistem global budget itu dilakukan untuk mencari solusi atas tantangan keseimbangan antara mutu dan biaya pelayanan Kesehatan.
“Global budget itu merupakan salah satu sistem pembayaran rumah sakit berdasarkan pada sejumlah besaran anggaran atau biaya dari hasil negosiasi yang telah disepakati oleh kedua belah pihak, untuk jangka waktu tertentu dengan mempertimbangkan jumlah pelayanan dalam kurun waktu tiga tahun sebelumnya, rencana yang akan dilakukan dan kinerja dari rumah sakit tersebut”, ungkap Mahli.
Mahli menambahkan sistem global budget itu memberikan fleksibilitas bagi rumah sakit dalam melakukan pengeloaan dan restrukturisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan serta keleluasaan dalam improvisasi pemanfaatan biaya pelayanan kesehatan demi meningkatkan kualitas layanan medis bagi para peserta JKN.
“Ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya Pemerintah Kabupaten Kabupaten Gorontalo dan pihak rumah sakit atas komitmennya untuk menjadi kabupaten uji coba global budget,” tambah Mahlil.
Kedepa sinergi antara BPJS Kesehatan dengan pemerintah daerah senantiasa menghasilkan pengembangan sistem global budget tersebut sehingga berdampak kepada kemudahan peserta dalam mengakses pelayanan kesehatan Program JKN-KIS.
“Dengan adanya sistem pembayaran global budget ini kami berharap sistem pembayaran kepada fasilitas kesehatan khususnya rumah sakit dapat berjalan lancar, sehat serta seimbang dengan peningkatan mutu pelayanan,” pungkasnya.(Ri2)