GORUT, mediasulutgo.com – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Gorontalo Utara (Gorut) Thariq Modanggu mengundang Ketua Yayasan Tahta Arsyika dan metode kamaly, AKBP (Purn) Hj. Tien Abdullah.
Dalam pertemuan itu tidak lain untuk membahas bagaimana upaya pemerintah daerah dalam pemberantasan buta huruf Al-Qur’an yang diawali melalui pemerintah daerah sampai ke tingkat desa.
“Sehingga dengan metode ini merupakan jenis pembelajaran secara cepat dan mudah, sehingga seseorang dapat mempelajari baca tulis Al-Qur’an, yang diawali melalui pemerintah daerah sampai ketingkat desa,” kata Thariq Modanggu, dalam pertemuan diruang kerjanya, Selasa (05/04/2022).
Iapun mengatakan, untuk menjadi target awal, khususnya di bulan Ramadhan ini, harus mampu menghasilkan sebanyak 50 orang pelatih Qur’an.
“Sehingganya saya sudah minta kepala bagian kesra segera mempersiapkan langkah – langkah untuk memulai hal tersebut. Jadi setiap OPD itu akan mengirimkan satu orang guru yang nantinya akan dilatih untuk menjadi guru Al-Qur’an,” ujarnya.
Ia menambahkan, dalam pelatihan itu sifatnya Training Of Trainer (TOT) untuk melatih guru Qur’an. Dimana setelah dilatih, maka mereka yang akan melatih kembali dilingkungan mereka masing – masing, baik itu dilingkungan pemerintah daerah maupun masyarakat.
“Sehingga target selama bulan Ramadhan akan ada 50 pelatih Qur’an yang akan dihasilkan. Insya Allah dengan target kita ini kedepan baik masyarakat, termasuk ASN sudah bisa memahami baca tulis Al-Qur’an. Dan harus lancar mengaji,” tandasnya.(Srm)