LIMBOTO|Mediasulutgo.com – Gubernur Gusnar Ismail selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Gorontalo membuka Kemah Bakti Gema Restorasi di Bumi Perkemahan Bongohulawa, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Kamis (21/8/2025).
Gusnar meminta kepada seluruh jajaran Kwarda, Kwarcab, hingga gugus tugas yang ada di Provinsi Gorontalo untuk menjadikan Pramuka sebagai wadah pembinaan karakter sesuai Dasa Dharma Pramuka. Menurutnya, Dasa Dharma Pramuka merupakan nilai-nilai yang akan memperkuat karakter generasi muda bangsa untuk menjadi pemimpin hari ini dan masa depan.
Sementara itu, Bupati Gorontalo H. Sofyan Puhi yang juga Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Provinsi Gorontalo, pada Apel Besar Hari Pramuka ke 64 itu menegaskan, Bumi Perkemahan Bongohulawa pada November nanti akan menjadi pusat kebanggaan Gorontalo. Karena pada 2–9 November 2025, lokasi ini akan menjadi pusat Perkemahan Antar Satuan Karya Tingkat Nasional dengan peserta dari 13 Saka seluruh Indonesia.
Hadir pada pembukaan itu Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie yang juga selaku Ketua Kehormatan Gerakan Pramuka Gorontalo, Ketua Kwarda Gorontalo Sofyan Puhi, Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Wakil Bupati Gorontalo, Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo, jajaran Forkopimda, segenap Pimpinan OPD, hingga pimpinan organisasi perempuan, dan pengurus Kwarcab se-Provinsi Gorontalo. Kemah Bakti Gema Restorasi akan berlangsung dari 20 hingga 28 Agustus 2025.
Bupati Sofyan menambahkan, momentum Hari Pramuka ke 64 tahun ini sangat istimewa, karena berbagai agenda nasional telah dilaksanakan, mulai dari aksi sosial, program lingkungan, hingga ziarah tokoh Pramuka Gorontalo.
“Pramuka adalah wadah pembentukan karakter. Dari sini lahir generasi muda yang tangguh, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.
