GORONTALO, mediasulutgo.com – Panitia Pemilihan Mahasiswa Institut (PPM-I) IAIN Sultan Amai Gorontalo menggelar Pemilihan Presiden Mahasiswa (Ketua BEM/DEMA) di aula LP2M IAIN Gorontalo pada Kamis (07/01).
Pesta demokrasi Mahasiswa yang berlansung hingga malam hari itu, dihadiri dan dibuka oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Mujahid Damopolii.
“Siapapun yang terpilih nanti, harus mampu memajukan IAIN. Sebab IAIN, saat ini dalam proses peralihan status ke Universitas Islam Negeri (UIN),” kata Mujahid dalam sambutannya pada kegiatan itu.
Ketua PPM-I Herianto Zain menjelaskan yang punya hak pilih dalam pemilihan tersebut, totalnya 21 orang dari Anggota Senat Mahasiswa (SEMA).
“Mereka terdiri dari perwakilan masing-masing Jurusan yang terpilih dalam Pemilihan Anggota SEMA,” kata Heri kepada Media Sulutgo, Jumat (08/01) dini hari.
Ia mengungkapkan, PPM-I awalnya menetapkan Calon Nomor Urut 2 Muhammad Devry Manggo sebagai pemenang dengan perolehan 11 suara, lalu disusul oleh Calon Nomor Urut 3 Anggriani Dai dengan perolehan 9 suara, sisanya Calon Nomor Urut 1 Moh. Farhan Bonde dan Calon Nomor Urut 4. Moh. Afandi Kakatua 0 suara.
“Kami menerima bukti kecurangan pemilihan, sehingga kami melakukan Peninjauan Kembali (PK). Berdasarkan hasil PK tersebut, kami menetapkan Calon Nomor Urut 3 Anggraini Dai sebagai pemenang,” ujar Heri.
Selain itu, Calon Nomor Urut 3 Anggriani Dai menyayangkan kecurangan tersebut. Menurutnya, tidak mungkin suara yang dihasilkan perbandingannya 11:9.
“Saya punya bukti 10 foto surat suara pendukung,” tutur Anggriani, Mahasiswi Jurusan Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Fakultas Tarbiyah ini. (Alwy)