GORUT, mediasulutgo.com – Bupati Gorontalo Utara (Gorut) Indra Yasin mengatakan, bahwa peningkatan kualitas kesehatan merupakan salah satu upaya pemkab Gorut dalam mensejahterakan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan saat menghadiri deklarasi 5 pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Desa Tombulilato, Kecamatan Atinggola, Jum”at (09/07/2021).
“Sehingga dengan perilaku hidup sehat sesuai lima pilar STMB, maka masyarakat akan terhindar dari bermacam penyakit,” ungkap Bupati Indra Yasin.
Sebagaimana telah dijelaskan dalam lima pilar STBM itu adalah stop buang air besar sembarangan, cuci tangan pakai sabun, pengolahan makanan dan minuman rumah tangga, pengamanan sampah rumah tangga dan pengelolaan limbah cair rumah tangga.
“Dengan dideklarasikan STMB tersebut adalah untuk meningkatkan motivasi, pengetahuan dan pemahaman masyarakat dalam mengelola program pembangunan, khususnya pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan lingkungan dan kesehatan masyarakat,” terangnya.
Ia menginginkan melalui gerakan STBM ini, dapat membangun kemitraan yang solid antara masyarakat dan pememrintah maupun pihak swasta, melalui gerakan masyatakat hidup bersih dan sehat.
“Sehingga untuk menekan perilaku hidup sehat tentu dimulai dari diri sendiri, hal ini sejalan dengan upaya peningkatan kesadaran,” tutur Indra.
Bupati dua periode itu mengaku saat ini Gorut untuk presentase realisasi jamban keluarga mencapai 80 persen.
“Oleh sebab itu, kita ingin meraih pada tahun 2022 presentase lebih tinggi dan kalau bisa kita raih kabupaten/kota pertama di Gorontalo yang sudah bebas dari BABS. Dan saya pikir ini salah satu penunjang bagi kita untuk maju menjadi kabupaten yang layak anak, yang antara lain kehidupan disekitarnya nyaman dan tentu itu lingkungan yang sehat,” tandasnya. (SMS)
