GORONTALO, mediasulutgo.com – NUlondalo Multimedia Group (NUMG), sebuah perusahaan yang mewadahi beberapa media milik anak muda NU di Gorontalo; NUTizen TV Gorontalo, NUlondalo.Online, Penadata.id dan Kiai Live, merayakan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-95 tahun, Minggu (31/01) di Kantor NUMG.
Beberapa agendanya; Pembacaan tahlil untuk para pendiri dan sepuh NU, Kilas balik peran NU dalam menyebarkan Aswaja dan menjaga NKRI, Peresmian kantor NUMG, dan penyampaian hasil kinerja NU se-Gorontalo.
Komisaris Utama NUMG, Romo Samsi Pomalingo mengungkap dalam kondisi pandemi Covid-19, justru anak-anak muda NU di Gorontalo mampu membuka ruang-ruang produktif.
“Ini mungkin tidak bisa dilakukan oleh orang lain,” ujarnya.
Kata Samsi, mereka anak-anak muda NU yang kreatif, susah mendapatkan generasi seperti mereka.
“Secara pribadi saya bangga karena selama ini NU di Gorontalo tidak punya apa-apa, khususnya media,” katanya.
Dengan media ini, samsi mengajak Anak Muda NU Gorontalo bisa mengcounter wacana yang berseliweran dan merusak citra Islam.
“Alhamdulillah sekarang kita sudah punya media sendiri,” katanya.
Imam Besar PMII Provinsi Gorontalo ini berharap melalui ruang NUMG, wacana Islam Wasathiyah bisa terbangun di Gorontalo.
“Meski saat ini kerja-kerjanya masih didukung oleh sejumlah alat yang sederhana, akan tetapi subtansi dakwahnya minimal sampai di umat Islam Gorontalo,” imbuhnya.
Senada dengan itu, Direktur Utama NUMG, Djemi Radji menuturkan perayaan harlah NU 95 tahun tersebut, sengaja digelar secara sederhana karena mempertimbangkan kondisi yang belum usai dari pandemi Covid-19.
“Walaupun begitu, acara ini disiarkan melului fanpage NU Tizen TV yang kurang lebih telah memiliki 7.400 pengikut,” tuturnya.
Imam Besar GUSDURian Provinsi Gorontalo ini, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang peduli dan mensuport kerja-kerja NUMG.
“Paling tidak, kita bisa mengandalkan media sebagai salah satu strategi menyiarkan syiar keagamaan dan ragam diskusi lainnya,” tukasnya. (Yudi)