GORUT, mediasulutgo.com – Bupati Gorontalo Utara (Gorut) Indra Yasin meninjau pos perbatasan di Kecamatan Atinggola, yang merupakan perbatasan antara Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Utara (Sulut).
Bupati Indra Yasin turut didampingi Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Moh. Nasir Majid, unsur TNI-Polri, Sekcam Atinggola, serta tim kesehatan, Sabtu (02/01/2021).
“Ya, jadi pasca diberlakukannya akses buka tutup, selama 3 hari kedepan ini, tadi saya mengunjungi pos perbatasan antara Gorontalo dan Sulut, tepatnya di Atinggola. Dan ini sebagai tindak lanjut dari maklumat Kapolri, yang ditindaklanjuti dengan Rapat Forkopimda Provinsi dan Kabupaten/kota belum lama ini. Salah satunya menutup wilayah – wilayah perbatasan, guna mencegah penyebaran Covid-19,” ungkapnya.
Melihat kondisi yang ada di perbatasan tersebut Indra mengatakan, arus lalu lintas yang ada disana tidak mengalami kemacetan, bahkan pelintas tetap metahui protokol kesehatan.
“Alhamdulillah tidak terjadi penumpukan disana, bahkan berjalan dengan lancar. Dan tidak ada pelanggaran yang terjadi. Jadi ketika ada yang masuk, tim gugus dengan ketat memeriksa hasil Rapid maupun Swab,” ujarnya.
Indra meminta kepada petugas perbatasan mengambil tindakan tegas bagi yang melanggar prokes. Dirinyapun menghimbau, kepada elemen masyarakat tetap mematuhi anjuran pemerintah agar terhindar dari Covid-19.
“Saya berharap sampai besok penjagaan seperti ini tidak mengalami hambatan yg berat. Saya berharap anjuran pemerintah dalam penerapan prokes ini harus diikuti. Dan sesudah tnggl 3, Insya Allah aktivitas seperti di tempat – tempat wisata bisa dibuka kembali setelah kita melihat perkembangan yang ada sekarang,” tutup Bupati dua periode itu.(Srm)