LIMBOTO,mediasulutgo.com — Sebanyak 418 pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gorontalo mengikuti kegiatan Asesmen Profiling Aparatur Sipil Negara (ProASN) yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari di UPT BKN Gorontalo, mulai Senin (10/11/2025).
Program nasional ProASN merupakan langkah strategis BKN untuk mempercepat penyediaan data potensi dan kompetensi ASN secara terukur. Tujuannya adalah mendukung penerapan manajemen talenta nasional di seluruh instansi pemerintah.
Kepala BKPSDM Kabupaten Gorontalo, Juffry Damima, mengatakan asesmen ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat tata kelola sumber daya aparatur berbasis sistem merit di daerah.
“ProASN ini bukan sekadar tes, tetapi instrumen untuk memetakan potensi ASN secara menyeluruh — mencakup aspek manajerial, sosial kultural, literasi digital, hingga preferensi karier,” ujar Juffry.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut diikuti oleh pejabat eselon II, III, dan IV berdasarkan surat resmi Kepala BKN Nomor 378/B-NK.02.01/SD/KR.XI/2025 tertanggal 3 November 2025.
Sementara itu, Plt. Sekretaris BKPSDM Kabupaten Gorontalo, Rosdiana Kadili, menegaskan asesmen ini juga merupakan langkah konkret dalam menyiapkan data kompetensi ASN yang valid sebagai dasar penerapan sistem merit di daerah.
“Ini bagian penting dari reformasi birokrasi. Dengan basis data kompetensi yang kuat, Pemkab Gorontalo dapat menempatkan ASN sesuai potensi dan kebutuhan organisasi,” ungkap Rosdiana.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Gorontalo berharap lahir aparatur yang profesional, berintegritas, dan berdaya saing tinggi — guna mewujudkan birokrasi yang adaptif, efisien, dan berorientasi pada kinerja menuju tata kelola pemerintahan daerah yang semakin baik.(**)














