GORUT, mediasulutgo.com – Wakil Gubernur Provinsi Gorontalo Idris Rahim, membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-IX tingkat Provinsi Gorontalo Tahun 2020, berlangsung didepan halaman Kantor Bupati Gorut, yang ditandai dengan pemukulan beduk, Kamis (10/09/2020).
Nampak hadir pada acara pembukaan itu, Pimpinan Forkopimda se-Provinsi Gorontalo, Bupati Gorut, Wakil Bupati Gorut, Sekda Gorut, para Ketua LPTQ, serta Kepala Daerah se-Provinsi Gorontalo.
Dalam sambutannya Bupati Indra Yasin menyampaikan, selamat datang kepada seluruh kafilah dari utusan masing-masing Kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo.
“Selamat datang seluruh kafilah di Gorontalo Utara dalam mengikuti MTQ ke-9 dari semua Kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo,” ucapnya.
Menurutnya, pelaksanaan MTQ tidak hanya sekedar bermakna sebagai peneguhan syiar Islam, tetapi lebih jauh diharapkan menjadi barometer secara harfiah untuk mengukur hasil kegiatan pembelajaran Al Qur’an.
“Secara filosofis, juga dipahami bahwa musabaqah (perlombaan) ini memiliki tujuan agar seluruh umat Islam dapat memahami dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur’an itu sendiri,” kata Indra Yasin
Selain itu juga, MTQ kali ini mejadi sesuatu yang penuh makna, meskipun semua masyarakat saat ini tengah melawan Covid-19. Paling tidak tujuannya sebagai media silahturahmi untuk menjalin dan memperkokoh uhuwa islamiah.
“Kita jangan hanya terjebak pada seremonial kegiatan, kita harus bermusabbaqah(Berlomba) menunjukan kualiatas yang terbaik. Tujuan tidak hanya dalam arena lomba MTQ, tetapi juga berlomba dalam kehidupan sehari – hari untuk menjadi yang terbaik. Apalagi saat ini kita melaksanakan lomba ditengah pandemi Covid-19, sehingganya perlu kita tetap berada pada protokol kesehatan,” ujarnya.
Lebih jauh ia mengajak kepada seluruh umat Islam terus menjaga dan mempertahankan kerukunan antar umat beragama yang terjalin hingga kini di Gorontalo, khususnya di Gorut.
“Melalui beberapa lomba ini, tentunya bisa melahirkan generasi – generasi yang mempunyai kecerdasan spritual, kecerdasan sosial, moral sebagai modal untuk membangun Provinsi Gorontalo, khususnya Gorut,” tandasnya.(Srm)
