Scroll keatas untuk lihat konten
KAB GORONTALOGORONTALOHEADLINESPENDIDIKAN

60 Peserta Diklat PIM II Dinyatakan Lulus, Haris Tome: Kita Diajarkan Menjadi Pamong Yang Adaptif

×

60 Peserta Diklat PIM II Dinyatakan Lulus, Haris Tome: Kita Diajarkan Menjadi Pamong Yang Adaptif

Sebarkan artikel ini
Penyerahan sertifikan kepada Haris Tome
Penyerahan sertifikat kepada Haris Tome. Foto: Humas

LIMBOTO, mediasulutgo.com Kurang lebih sebanyak 60 peserta Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat II (Diklat PIM II) telah dinyatakan lulus, dan termasuk didalamnya Haris Suparto Tome yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Gorontalo (Kabgor).

Bagi Haris, dalam pelatihan tersebut mereka diajarkan banyak hal, termasuk bagaimana menjadi pamong yang adaptif yang dapat memberikan kontribusi atas segala perubahan situasi yang terjadi.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Dalam pelatihan itu kita diajarkan banyak hal baru. Termasuk juga bagaimana menjadi pamong yang adaptif terhadap setiap proses perubahan situasi” ungkap Haris usai mengikuti Pelatihan Diklat PIM II di Jakarta. Rabu (19/08/2020).

Ia juga mengungkapkan, biasanya pelatihan ini dilakukan secara klasikal, akan tetapi karena adanya pandemi covid-19, maka hanya dilakukan secara virtual. Meski begitu, seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan dengan baik.

Dalam rangka itu juga, Haris bersama peserta ujian lainnya sudah sepakat untuk mengantarkan berkas perubahan tersebut secara langsung, sambil reuni dan melakukan bakti sosial di Kampus LAN tersebut.

“Setelah melalui proses ini, kita janjian dengan teman-teman untuk mengantar berkas perubahannya, sekaligus reuni dan bakti sosial dilingkungan LAN. Banyak penjual di kampus LAN ini terimbas covid, jadi kita ikut melakukan donasi kemereka” jelas Haris.

Sementara itu, Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Kepemimpinan Nasional (LAN), Erfi Muthmainah mengungkapkan bahwa dirinya sangat mengapresiasi seluruh peserta ujian. Menurutnya, para peserta telah membuat pelatihan ini berjalan dengan baik, meskipun dilakukan secara daring.

Bahkan ia mengaku bangga dengan para peserta ujian, karena meskipun ditengah pandemi covid-19, mereka telah memberikan kontribusi yang besar dan berguna bagi negara.

“Selamat kepada bapak ibu semuanya karena sudah lulus dengan nilai yang memuaskan. Ada juga beberapa teman kita yang mendapatkan peringkat. Bahkan kami bingung menentukan juaranya, karena semuanya terbaik. Kami sangat bangga dengan bapak ibu semuanya” ungkapnya.

Ia mengharapkan, para alumni LAN dapat terus melahirkan berbagai proyek perubahan yang dapat berguna bagi banyak orang. Selain itu juga, ia meminta agar pertemuan tersebut tidak hanya dilakukan secara virtual, tetapi bisa secara tatap muka.

“Semoga proyek perubahan terus berlangsung. Kami mohon bukan hanya sekarang saja berkumpul, tapi bisa menjadi bagian dari keluarga besar LAN, dan kalau memungkinkan, ada pertemuan secara berkala di Ikatan Alumni Kepemimpinan Nasional” tutupnya. (Iyal).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *