Scroll keatas untuk lihat konten
KAB GORONTALOADVETORIALGORONTALOHEADLINESKESEHATAN

Cegahan Penularan Covid, Pejabat Pemkab Gorontalo Ikut Swab Tes Massal

×

Cegahan Penularan Covid, Pejabat Pemkab Gorontalo Ikut Swab Tes Massal

Sebarkan artikel ini
Pejabat Pemkab Gorontalo
Salah satu pejabat Pemkab Gorontalo saat melakukan swab tes. Foto: Iyal

LIMBOTO, mediasulutgo.comGuna melakukan pencegah penularan covid-19 dilingkungan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, seluruh pejabatan eselon II dan III se-Kabupaten Gorontalo mengikuti swab tes massal.

Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo yang menyempatkan diri untuk hadir pada kegiatan tersebut menyampaikan bahwa, di Kabupaten Gorontalo (Kabgor) muncul klaster baru yang berasal dari pejabatan eselon II dan III, maka dari itu, swab tes ini dilakukan untuk menghindari jika ada pejabatan lain yang ikut terpapar virus ini.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Di Kabupaten Gorontalo ini terjadi klaster baru. Sehingga hari ini saya instruksikan untuk eselon II dan III untuk dilakukan swab. Jika ada yang ketahuan positif maka akan kita isolasi dan pulihkan” ungkap Nelson pada kegiatan swab tes untuk pejabatan eselon II dan III di Wisma Atlit pagi tadi. Senin (27/07/2020).

Selain melakukan swab tes, pihaknya juga telah melakukan penyemprotan desinfektan pada hari jum’at (24/07/2020) kemarin pada keseluruh kantor yang berada dilingkungan pemerintahan Kabupaten Gorontalo.

Bahkan pemberlakuan bekerja dari rumah kembali diberlakukan oleh Bupati Nelson, untuk meminimalisir penyebaran virus tersebut.

“Jumat kemarin kita sudah lakukan penyemprotan desinfektan, dan saya juga sudah keluarkan maklumat untuk melalukan pekerjaan dari rumah” terang Nelson

Nelson juga mengatakan, untuk pejabatan yang tidak sempat mengikuti swab tes masal, harus melakukan swab tes sendiri, dan jika maka Nelson akan memberikan sanki untuk pejabat tersebut.

“Yang tidak sempat ikut disini harus tetap melakukan swab, jika tidak, saya liburkan dia, dianggap dia sakit. Kalau dia tetap tidak ikut, saya beri punishman juga” tegas Nelson

Lebih lanjut kata dia, untuk pejabatan yang sebelumnya telah terkonfirmasi positif berasal dari Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Gorontalo, dan untuk sementara, dinas tersebut ditutup sampai ada pembertahuan lebih lanjut.

“Yang positif itu dari Dinas Kesehatan. Mungkin karena kecapean. Artinya apa, orang kesehatan saja bisa kena apalagi kita. Untuk sementara dinas tersebut ditutup. Pungkasnya. (Iyal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *