LIMBOTO, mediasulutgo.com — Ketua TP-PKK Kabupaten Gorontalo, Dr. Fory Naway mencanangkan Program integrasi disetiap sekolah di Kabupaten Gorontalo hingga program ketingkat desa.
Program bunda PAUD dan Bunda Baca yang ada di tingkat desa masing-masing diharapkan mendorong untuk membuat pojok baca disetiap sudut ruangan sekolah.
“Tugas ini didukung dan di dorong ketua PKK Kecamatan dan desa yang melekat juga sebagai Bunda PAUD dan Bunda Baca ditingkat desa dan Kecamatan,” Harap Fory Naway disetiap mengukuhkan bunda PAUD dan bunda baca kecamatan dan desa.
Kata Fory, ketua PKK desa dan kecamatan selain mendorong program PKK yang sudah dituangkan pada 10 program PKK tapi juga Ke depan mendorong program Bunda PAUD dan Bunda Baca akan diintegrasikan dengan metode pembelajaran prioritas literasi.
Hal ini kata Fory Naway, dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat dalam mengembangkan potensi anak didik agar menjadi manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berilmu, terampil, kreatif, dan mandiri.
Untuk itu, kata Dia, salah satu upaya perpustakaan atau pojok baca dalam mewujudkan bangsa yang berbudaya baca, maka perpustakaan melakukan pembinaan minat baca.
Pembinaan minat baca merupakan langkah awal sekaligus cara efektif untuk menumbuhkan minat baca kepada anak karena dimasa anak-anak merupakan masa yang tepat untuk menanamkan sebuah kebiasaan yang nantinya kebiasaan ini akan terbawa hingga dewasa.
“Dengan kata lain, apabila sejak kecil anak terbiasa membaca, maka kebiasaan membaca akan terbawa hingga dewasa. Kebiasaan membaca merupakan sesuatu yang penting dan fundamental yang harus dikembangkan sejak dini dalam rangka untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan,” tandasnya.(if)