GORONTALO, mediasulutgo.com – Salah satu Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Sultan Amai Gorontalo, Syahril Razak, menyebut kampusnya kini jadi tempat pembuangan sampah.
Menurutnya, kampus seharusnya menjadi metafor yang indah dan menjadi tempat ternyaman untuk merumahkan segala pikiran, kini malah menjadi tempat pembuangan sampah.
“Padahal sampah tersebut, diketahui bukan berasal dari dalam, melaikan dari luar kampus,” kata Syahril kepada mediasulutgo, Kamis (02/12).
Selaku mahasiswa, dirinya sangat menyayangkan jika kampus tercintanya punya banyak sampah. Apalagi sampah tersebut, kata dia, bekas robohan bangunan yang tidak diketahui dari mana asalnya, kemudian dibuang di dalam kampusnya.
Tidak hanya itu, syahril juga mengatakan akan menggelar aksi sebagai bentuk kekecewan terhadap oknum-oknum yang menyuruh membuang sampah tersebut.
“Kita akan menggelar aksi dalam waktu dekat. Pasti ada oknum kampus yang menyuruh, tidak mungkin oknum dari luar kampus, mereka tidak berani kalau tak dapat izin,” ungkapnya.
Jangan-jangan pembuangan sampah di kampus itu, lanjut dia, ada bajetnya? Ketika itu mau di bersihkan, kan pakai mobil, pasti bayar lagi dan buang-buang anggaran.
Sementara itu, Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo Zulkarnain Suleman saat dikonfirmasi via WhatsApp mengungkapan, pihaknya belum mengklarifikasi hal tersebut kepada yang berkepentingan.
“Saya belum mengklarifikasi ke yang berkepentingan pak,” tutur Zulkarnain. (Mat)