GORUT, mediasulutgo.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara (Gorut) mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat melalui Balai Wilayah Prasarana Provinsi Gorontalo, sekitar Rp1,8 Miliar, APBD Rp 490 Juta yang melekat di Dinas Perkim, yang dikhususkan pada Program Pamsimas.
Program itu sendiri bertujuan untuk meningkatkan jumlah warga masyarakat kurang terlayani, termasuk masyarakat berpenghasilan rendah di wilayah perdesaan yang dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi.
“Tujuannya untuk percepatan sarana dan prasarana air bersih, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Karena di Kabupaten Gorut, kurang lebih ada 62 Desa sasaran dari pada anggaran tersebut,” ungkap Ridwan, Jum”at (07/08/2020).
Ia mengatakan, dengan capain target pekerjaanya direncanakan pada Bulan Oktober 2020.
“Dari 62 desa ini selambat-lambatnya akan dikerjakan pada Oktober 2020. Kendalanya, kita kekurangan fasilitator, yang ketika itu sudah ditarik oleh provinsi,” kata Ridwan.
Lebih lanjut kata Ketua TAPD Gorut itu, yang juga selaku penanggung jawab pada Program tersebut, dirinya bahkan mengawasi, sehingga capaian program itu benar – benar terealisasikan.
“Karena biasanya, Pamsimasnya sudah ada tapi airnya tidak keluar. Sementara anggarannya cukup besar, nah itu perlu dihindari. Dan saya selaku ketua TAPD Gorut bahkan mengawal,” tutup Sekda millenial itu.(Srm)
